Sabtu, 10 Desember 2011

PEMUDA CAHAYA DUNIA

Penentu majunya suatu negara, suatu bangsa, suatu desa, kampung tergantung dari pemuda apabila baik muda dan mudi suatu wilayah tersebut, maka sejauh itu pula majunya suatu wilayah tersebut, dan kebahagiannya suatu pemuda dan pemudi di dunia sejauhmana pula dia mengamalkan  agama, rusaknya seorang wanita karena pria dan rusaknya seorang pria karena tidak kenal  agama.

Allah SWT telah menciptakan ruang,dimensi,dan waktu tapi Allah SWT tidak bisa di ukur dengan ruang dimensi dan waktu. Allah  SWT maha besar tetapi tidak bisa di ukur dengan kebesaranNya,Allah SWT maha tinggi tapi tidak bisa di ukur dengan ketinggianNya. Apabila Allah SWT menampakkan diriNya pada suatu rungan maka hancurlah ruangan tersebut,dan apabila Allah SWT menampakkan diriNya pada suatu gunung maka hancurlah gunung tersebut, sehingga bagaimana apabila seorang muda-mudi saat ini pada kebesaran-kebesaran Allah SWT dia tidak percaya butuhnya suatu yang real. karena apa? pikiran-pikiran manusia sekarang ini telah di cuci oleh pemikirin orang-orang diluar Agama  Islam itu sendiri sehingga kalau tidak begini nanti bisa jadi apa,kalau kita tidak begini nantinya kita bisa jadi apa semua berdasarkan logikanya sendiri sementara Allah SWT tidak demikian,berbeda dengan pemikiran-pemikiran manusia,Allah berubah semua itu sesuai dengan kehendakNya.jangan kita menipu orang kalau kita menipu orang kita tentu akan ditipu sama orang,kalau kita mencuri kita barang kita nanti akan dicuri sama orang,maka jangan saja lurus nanti nanti Allah pahamkan  kamu dalam agama,jangan berjalan berbelit-belit Allah SWT telah ciptakan ini suasana dan keadaan jangan kita bengkok-bengkok karena sudah di bengkokkan sama Allah untuk menguji manusia,jadi kita bengkokkan maka pikiran kita semakin tidak tenang dan kacau.

Cinta itu tak akan tumbuh sesuai dengan pengorbanan, semakin kamu susah dalam menjalankan dan menghadapi dunia ini maka semakin itu juga kebahagiaan yang kamu dapatkan,cinta yang sebenarnya cinta tidak akan hadir sebelum kamu cinta kepada Allah dan Rasul.sungguh merugi seseorang yang tidak mengenalnya cinta yang sebenarnya cinta, cinta dengan tetesan air mata,pengalaman demi pengalaman yang kita dihadapi semakin hari semakin banyak tapi adakah seseorang yang belajar dari pengalaman yang telah di utuskan ke muka bumi siapa yang sebenar-benarnya bahagia,orang yang paling bahagia adalah seorang yang pandai belajar dari pengalaman.

Waktu telah berlalu kehidupan terus kita jalani jangan sampai kita dibatasi oleh waktu biarlah kita sendiri yang membatasi waktu,jadikan hari demi hari ini selalu bermanfaat jangan sampai kita membuang waktu yang sia-sia. Sia-sianya waktu ini akan membuat kita terus dan terus berlalu,gunakan waktu kita untuk bermanfaat kalau tidak kita akan dibatasi oleh waktu. Jangan kita berharap sama orang lain kalau bukan kita siapa lagi kalau bukan sekarang kapan lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar